Jakarta - Bank Rakyat Indonesia (BRI) menawarkan produk simpanan berjangka berupa deposito dengan suku bunga lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa. Nasabah dapat membuka deposito baik secara online maupun offline sesuai dengan kebijakan dan kebutuhan mereka. Berikut ini adalah panduan lengkap cara membuka deposito BRI melalui berbagai metode yang tersedia.
Deposito BRI adalah produk simpanan berjangka yang memungkinkan nasabah menyimpan uang dalam periode tertentu dengan tingkat keamanan tinggi dan risiko rendah. Salah satu opsi yang semakin populer adalah Deposito Paperless, di mana seluruh proses pembukaan, pengelolaan, dan pencairan dilakukan secara digital tanpa memerlukan dokumen fisik.
Jenis-Jenis Deposito BRI
Deposito Rupiah: Simpanan berjangka dalam mata uang Rupiah dengan pilihan tenor mulai dari 1, 3, 6, 12, hingga 24 bulan. Minimal setoran awal adalah Rp10.000.000.
Deposito Valas (Valuta Asing): Simpanan dalam mata uang asing seperti USD, EUR, SGD, AUD, dan lainnya dengan suku bunga kompetitif.
Deposito Internet Banking: Deposito yang dapat dibuka melalui layanan internet banking dengan minimal setoran awal lebih rendah, yakni mulai Rp5.000.000.
Keuntungan Deposito BRI
- Suku Bunga Kompetitif: Deposito BRI menawarkan suku bunga lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa.
- Keamanan Terjamin: Dana dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) hingga jumlah tertentu.
- Fleksibilitas Jangka Waktu: Tersedia pilihan tenor yang beragam sesuai kebutuhan nasabah.
- Otomatis Perpanjangan: Deposito dapat diperpanjang otomatis melalui fitur Automatic Roll Over (ARO).
- Fasilitas Pencairan Mudah: Setelah jatuh tempo, dana dapat dicairkan atau diperpanjang kembali sesuai keinginan.
Cara Buka Deposito BRI Offline
Untuk membuka deposito BRI secara langsung di kantor cabang, ikuti langkah-langkah berikut:
- Kunjungi Kantor Cabang BRI
- Bawa dokumen identitas seperti KTP dan NPWP (jika ada).
- Siapkan buku tabungan BRI.
- Isi Formulir Pembukaan Deposito
Petugas bank akan memberikan formulir yang harus diisi dengan data yang benar, termasuk pilihan tenor dan instruksi setelah jatuh tempo.
Setor Dana
- Setor jumlah dana sesuai dengan ketentuan minimal yang berlaku (Rp10.000.000 untuk Deposito Rupiah).
- Dana dapat disetor secara tunai atau melalui transfer rekening BRI.
- Terima Sertifikat Deposito
- Setelah proses selesai, nasabah akan mendapatkan sertifikat deposito sebagai bukti kepemilikan.
- Pilih Perpanjangan Otomatis atau Tidak
- Nasabah dapat memilih opsi ARO agar deposito diperpanjang otomatis saat jatuh tempo.
Cara Buka Deposito BRI Online via Internet Banking
Nasabah yang ingin membuka deposito BRI secara online dapat mengikuti langkah berikut:
- Pastikan Sudah Terdaftar di Internet Banking BRI
- Akses Website Resmi
- Buka laman https://ib.bri.co.id/ib-bri/ melalui browser.
- Masukkan ID dan kata sandi untuk login.
- Pilih Menu Pembukaan Deposito
- Klik menu Layanan lalu pilih Pembukaan Deposito.
- Setujui Syarat dan Ketentuan
- Centang kotak persetujuan yang tersedia.
- Masukkan Data yang Diperlukan
- Pilih rekening sumber dana.
- Masukkan jumlah saldo yang akan disetor (minimal Rp5.000.000).
- Pilih jangka waktu sesuai kebutuhan.
- Tentukan tipe perpanjangan deposito (ARO atau non-ARO).
- Konfirmasi Transaksi
- Masukkan kata sandi dan m-token.
- Selesai
Proses pembukaan deposito selesai, dan nasabah dapat mengelola deposito melalui internet banking.
Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan, nasabah dapat memilih metode pembukaan deposito yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka, baik secara online maupun offline. Deposito BRI menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin menyimpan uang dengan keamanan tinggi dan keuntungan optimal. **
