Rosan Roeslani Akan Umumkan Nama-Nama Pengelola Danantara Pekan Depan

Rosan Roeslani Akan Umumkan Nama-Nama Pengelola Danantara Pekan Depan
Kepala Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara, Rosan Roeslani, memastikan bahwa nama-nama yang akan mengisi posisi manajemen badan investasi nasional tersebut akan diumumkan pada pekan depan

Jakarta – Kepala Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara, Rosan Roeslani, memastikan bahwa nama-nama yang akan mengisi posisi manajemen badan investasi nasional tersebut akan diumumkan pada pekan depan. Rosan menegaskan bahwa individu yang terpilih adalah sosok yang memiliki keahlian, rekam jejak baik, serta bebas dari kepentingan tertentu.

"Mungkin minggu depan saya rasa kita akan umumkan nama-nama tersebut. Sehingga dari publik, dari masyarakat, bisa melihat dan bisa menilai bahwa nama-nama yang duduk sebagai pengelola dan juga manajemen di Danantara ini adalah nama-nama yang reputable," ujar Rosan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/3).

Kandidat Telah Diserahkan ke Presiden Prabowo

Rosan mengungkapkan bahwa daftar nama kandidat untuk mengisi posisi penting di Danantara telah diserahkan kepada Presiden Prabowo Subianto. Ia menegaskan bahwa Prabowo meminta agar tidak ada intervensi atau titipan dari pihak manapun dalam proses seleksi tersebut.

"Tidak boleh ada titipan-titipan. Pilih yang terbaik. Tidak hanya di Indonesia, terbaik di dunia pun. Dimasukkan sebagai beberapa alternatif nama," ungkapnya.

Menurut Rosan, Danantara memiliki peran strategis sebagai badan investasi nasional yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian Indonesia serta memperluas kesempatan kerja bagi masyarakat. Oleh karena itu, ia memastikan bahwa pemilihan manajemen dilakukan dengan ketat demi memperoleh figur-figur yang kompeten dan berintegritas tinggi.

"Kami pun dibantu oleh headhunter maupun advisor dari dalam dan luar negeri," tambahnya.

Fokus Investasi pada Hilirisasi dan Energi Terbarukan

Selain membahas mengenai proses seleksi manajemen, Rosan juga mengungkapkan sektor-sektor prioritas yang akan menjadi sasaran investasi Danantara ke depannya. Ia menekankan bahwa investasi yang dilakukan harus memiliki nilai tambah serta daya saing yang tinggi dalam jangka panjang.

"Jadi hilirisasi, renewable energy, energi baru terbarukan, kemudian seperti data center, dan yang lain-lainnya kita akan lihat. Karena yang paling penting adalah itu investasi kita ini mempunyai dampak positif terhadap ke depannya, terhadap anak cucu kita," paparnya.

Menurut Rosan, sektor hilirisasi industri dan energi terbarukan memiliki potensi besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan adanya investasi yang tepat, sektor-sektor ini diharapkan mampu menciptakan nilai tambah serta memperkuat daya saing Indonesia di kancah global.

Harapan terhadap Danantara

Sebagai badan investasi nasional yang baru dibentuk, Danantara diharapkan dapat menjadi instrumen penting dalam mengelola serta mengoptimalkan berbagai sumber daya investasi yang ada. Dengan manajemen yang profesional dan transparan, Danantara ditargetkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia.

Rosan menegaskan bahwa dirinya berkomitmen untuk membangun Danantara sebagai lembaga investasi yang terpercaya serta dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

"Kami ingin memastikan bahwa investasi yang dilakukan tidak hanya menguntungkan secara finansial tetapi juga memberikan dampak sosial dan ekonomi yang berkelanjutan," pungkasnya.

Dengan seleksi manajemen yang ketat serta fokus investasi yang jelas, Danantara berpotensi menjadi motor penggerak ekonomi nasional yang berdaya saing tinggi. Masyarakat pun menantikan pengumuman resmi mengenai sosok-sosok yang akan memimpin badan investasi ini pada pekan depan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index