Menteri Agama Nasaruddin Umar Bersyukur Puasa dan Lebaran Dilaksanakan Serentak

Menteri Agama Nasaruddin Umar Bersyukur Puasa dan Lebaran Dilaksanakan Serentak
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyampaikan rasa syukurnya atas pelaksanaan puasa Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah yang jatuh secara bersamaan di seluruh Indonesia.

Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyampaikan rasa syukurnya atas pelaksanaan puasa Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah yang jatuh secara bersamaan di seluruh Indonesia. Pernyataan ini disampaikannya usai memimpin sidang isbat penentuan 1 Syawal di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Sabtu (29/3).

"Alhamdulillah, para pemirsa, satu keberuntungan tahun ini kita mulai 1 Ramadan secara bersamaan dan Lebarannya juga sama. Mudah-mudahan ini menjadi sarana untuk menjaga toleransi masyarakat," ujar Nasaruddin.

Dalam kesempatan tersebut, Nasaruddin menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemantauan hilal di sejumlah wilayah Indonesia, hilal masih belum terlihat.

"Posisi hilal hari ini masih di bawah ufuk dengan ketinggian minus 3 derajat sampai minus 1 derajat dan sudut elongasi 1 derajat 12 menit hingga 1 derajat 36 menit. Dengan demikian, secara hisab, data hilal hari ini belum memenuhi kriteria MABIMS," jelasnya.

Lebih lanjut, Nasaruddin mengatakan bahwa pemerintah menggunakan kriteria Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) dalam menentukan awal bulan hijriah.

"Jadi, malam ini untuk wilayah Indonesia masih dilakukan salat tarawih," tambahnya.

Keseragaman dalam penetapan awal Ramadan dan Idulfitri ini diharapkan dapat semakin mempererat kebersamaan umat Islam di Indonesia serta memperkuat nilai-nilai persatuan dan toleransi di tengah masyarakat.**

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index