Jakarta - Mengisi perut saat merasa lapar di malam hari adalah kebiasaan yang sah-sah saja. Namun, hati-hati, beberapa jenis makanan yang kamu konsumsi di malam hari ternyata dapat memengaruhi kualitas tidur dan berisiko membuatmu mengalami mimpi buruk. Mungkin kamu bertanya-tanya, bagaimana bisa makanan berhubungan dengan mimpi buruk? Beberapa riset menunjukkan bahwa ada kaitan antara apa yang kita makan dengan jenis mimpi yang muncul, termasuk mimpi buruk.
Menurut laporan dari Forbes, terdapat dua faktor utama yang menjelaskan hubungan antara makanan dan mimpi buruk. Pertama, sensitivitas individu terhadap makanan tertentu yang bisa memengaruhi sistem pencernaan dan menyebabkan gangguan tidur. Kedua, ada mitos atau kepercayaan kultural yang sudah diwariskan turun-temurun, yang mengaitkan beberapa jenis makanan, seperti makanan pedas dan produk susu, dengan munculnya mimpi buruk.
Berikut adalah lima jenis makanan yang sebaiknya dihindari jika kamu ingin tidur dengan nyenyak dan bebas dari mimpi buruk.
1. Produk Susu
Keju, yogurt, dan produk olahan susu lainnya sering kali masuk dalam daftar makanan yang dapat menyebabkan mimpi buruk. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Frontiers in Psychology mengungkapkan bahwa sekitar 43,5 persen responden melaporkan mengalami mimpi buruk setelah mengonsumsi produk susu sebelum tidur.
Menariknya, dari semua produk susu, keju dianggap sebagai yang paling berpengaruh terhadap mimpi buruk. Meskipun banyak yang menikmati susu hangat sebelum tidur karena diyakini dapat membantu tidur, kenyataannya, produk susu mungkin menyebabkan gangguan tidur yang memicu mimpi yang tidak menyenangkan.
2. Makanan Pedas
Bagi pecinta makanan pedas, perlu berhati-hati jika ingin tidur nyenyak. Sebuah penelitian serupa juga menemukan bahwa makanan pedas dapat memicu mimpi buruk. Sekitar 7,7 persen partisipan mengaku mengalami mimpi buruk setelah mengonsumsi makanan pedas. Hal ini dapat dijelaskan dengan peningkatan suhu tubuh yang disebabkan oleh makanan pedas.
Peningkatan suhu tubuh ini mengubah pola tidur, khususnya pada tahap REM (Rapid Eye Movement), yang merupakan tahap tidur di mana mimpi terjadi. Ketika suhu tubuh terlalu tinggi, pembentukan mimpi bisa terganggu, bahkan menyebabkan mimpi buruk.
3. Makanan Serba Manis
Setelah makan malam, banyak orang yang tergoda untuk makan makanan penutup, terutama yang tinggi gula. Namun, sebaiknya pikirkan kembali kebiasaan ini karena makanan manis ternyata dapat berkontribusi pada munculnya mimpi buruk.
Riset menunjukkan bahwa 12,5 persen partisipan melaporkan mimpi buruk setelah mengonsumsi makanan manis sebelum tidur. Gula yang terkandung dalam makanan penutup meningkatkan kadar glukosa darah, yang dapat menyebabkan gangguan tidur dan berisiko memicu mimpi buruk.
4. Keripik
Keripik adalah contoh makanan yang tinggi lemak dan sulit dicerna tubuh. Mengonsumsi keripik di malam hari bisa berisiko mengganggu tidur, terutama jika kamu tidur segera setelah makan. Lemak yang terkandung dalam keripik membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, yang dapat menyebabkan tubuh terjaga pada malam hari atau tidur yang terganggu. Proses pencernaan yang lambat ini juga meningkatkan kemungkinan munculnya mimpi buruk, karena ketidaknyamanan fisik bisa mengganggu kualitas tidur.
5. Pasta dan Roti Putih
Pasta dan roti putih adalah makanan yang kaya akan karbohidrat sederhana. Ketika tubuh mencerna makanan ini, karbohidrat sederhana akan diubah menjadi glukosa, yang menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Hal ini mirip dengan efek makanan manis, yang bisa menyebabkan gangguan tidur.
Selain itu, karbohidrat sederhana tidak memberikan rasa kenyang yang tahan lama, sehingga kamu mungkin akan merasa lapar lagi di tengah malam, yang bisa mengganggu tidur dan meningkatkan kemungkinan mimpi buruk. Sebagai alternatif, coba pilih pasta dan roti yang terbuat dari biji-bijian utuh, yang mengandung karbohidrat kompleks dan lebih baik untuk pencernaan.
Menjaga pola makan yang sehat sebelum tidur dapat berperan penting dalam memastikan tidur yang berkualitas dan bebas dari mimpi buruk. Hindari konsumsi produk susu, makanan pedas, makanan manis, keripik, dan pasta atau roti putih menjelang waktu tidur untuk meningkatkan kualitas tidurmu.
Tidur yang nyenyak tidak hanya bergantung pada seberapa lelah tubuhmu, tetapi juga pada apa yang kamu makan sebelum tidur. Jadi, pastikan memilih makanan yang tidak hanya memuaskan rasa lapar, tetapi juga mendukung tidur yang sehat dan berkualitas.**