Ini 5 Alasan yang Memaksa Ria Ricis Menggugat Cerai Teuku Ryan hingga Resmi Pisah

Ini 5 Alasan yang Memaksa Ria Ricis Menggugat Cerai Teuku Ryan hingga Resmi Pisah

Jakarta - Selebritis Ria Ricis dan Teuku Ryan akhirnya resmi bercerai. Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan seluruh gugatan yang diajukan oleh Ria Ricis pada 2 Mei 2024 lalu .

Namun ada yang masih menjadi tanda tanya publik, bahkan beberapa hari setelah putusan sidang. Bahkan media sosial juga diramaikan dengan dokumen pengadilan yang mengungkap fakta-fakta perceraian Ria Ricis dan Teuku Ryan.

Dokumen setebal 87 halaman itu menampilkan sederet penyebab Ria Ricis menggugat Ryan. Sejumlah penyebab itu berhubungan dengan persoalan komunikasi antara mantan pasangan suami istri tersebut.

Melansir dari dokument tersebut, berikut lima alasan yang menjadi pemicu Ria Ricis menggugat cerai Teuku Ryan.

1. Konflik mertua-menantu

Hubungan anatara Ria Ricis dengan mertua sejak awal memang terlihat tidak harmonis. Ria mengakui konflik rumah tangganya dengan Teuku Ryan berawal dari ucapan mertuanya alias ibu Ryan yang membuat dirinya tersinggung.

Youtuber sering merasa tersinggung dengan ucapan mertua yang dinilai menyingung hatinya. Salah satunya, saat Ria sedang hamil muda pada Ramadan 2022, ibu mertua mempertanyakan minuman dingin es susu kurma buatan Ria untuk buka puasa Ryan. Ryan kemudian menjawab ibunya memang peduli soal masalah kesehatan karena berprofesi di bidang tersebut.

Ria kembali merasa tersinggung ketika ibu mertua mempertanyakan Ryan yang masih bekerja saat puasa. Ia mengaku hal itu sudah berusaha dibahas kepada Ryan, tetapi merasa suaminya saat itu hanya membela ibunya hingga Ria menangis keesokan paginya.

2. Komunikasi hingga Rp500 juta

Akibat konflik menantu-mertua itu, kemudian membuat komunikasi Ria Ricis dan Teuku Ryan menurun. Ryan disebut selalu menuding Ria membenci keluarganya ketika pasangan itu cekcok.

Komunikasi antara keduanya disebut sering menggunakan pihak ketiga sebagai perantara. Mereka juga sering bertikai akibat berbagai hal, seperti soal menitipkan pesan dan soal ingin bertemu anak. Ria mengaku pernah didiamkan seminggu oleh Ryan dengan alasan sang mantan suami tidak punya uang. Sikap Ryan baru mencair ketika mendapat kiriman uang Rp500 juta dari Ria.

Ryan berdalih Rp500 juta tersebut adalah haknya karena sudah ikut bekerja keras membantu kakak Ria Ricis, Shandy. Selain itu, Ryan merasa "kadang harus menghukum" Ria karena perempuan itu "tidak menghormati dan berlaku selalu seperti 'atasan' dan semena-mena" kepadanya.

3. Masalah nafkah batin

Dalam dokumen itu, Ria merasa kurang diberi nafkah batin oleh Teuku Ryan. Ia mengatakan Ryan sudah tidak mendatanginya sejak hamil usia delapan bulan.
Hal itu, disebut Ria mengutip dokter, menjadi salah satu penyebab dirinya tak bisa melahirkan secara normal. Ryan kemudian merasa tak setuju dengan pendapat dokter.

Ia merasa khawatir untuk melakukan hubungan suami istri lantaran Ria sedang mengandung besar. Ia takut hubungan itu akan berdampak pada keamanan bayi.

Ria menyebut Ryan baru mendatanginya sesekali setelah masa nifas selesai dan selama delapan bulan terakhir dalam rumah tangga mereka. Ria juga mendapati Ryan enggan mendatangi dirinya karena terpengaruh konflik Ria dengan ibunda Ryan.

4. Sikap

Perubahan sikap juga menjadi sorotan Ria Ricis saat akhirnya menggugat cerai Teuku Ryan. Ria merasa Ryan lebih sering menghabiskan waktu dengan bermain bola hingga larut malam, padahal dirinya membutuhkan dukungan suami.

Hal itu dibantah oleh Ryan. Ia merasa dirinya sudah jarang main bola atau nongkrong bersama teman-temannya. Malah, ia lebih sibuk bekerja syuting setiap hari tapi masih sempat melakukan pijat laktasi kepada Ria.

Ryan juga mengkritik Ria yang dinilai terlalu aktif di media sosial. "Sangat rapuh dan tidak bisa menahan diri untuk tidak mengumbar aib keluarga sendiri ke media sosial," kata pihak Ryan.

5. Masalah fisik hingga implan

Perlakuan Teuku Ryan itu, ujar Ria, membuat dirinya merasa buruk, hina, tak diinginkan. Ria Ricis juga merasa tertekan secara psikis setelah melahirkan.

Ia bahkan sempat berpikir untuk implan payudara karena ucapan Ryan. Kala itu, Ryan disebut pernah berkata, "badan kamu terlalu kurus, baiknya makan yang banyak," serta menilai dada Ria terlalu rata.

"Apakah ada yang salah dari perkataan Tergugat tersebut, tujuannya baik meminta Penggugat agar bisa makan yang banyak supaya terlihat berisi atau gemuk. Itu pun dikatakan dengan baik, tidak menghina apalagi mengata-ngatai Penggugat dengan maksud merendahkan," jawab Ryan.***

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index