Akhir Maret, Bunga Sakura Mekar Sempurna: Saatnya Wisatawan Healing ke Jepang

Sabtu, 01 Maret 2025 | 20:57:23 WIB

Jakarta - Musim semi selalu menjadi momen yang paling dinantikan oleh warga Jepang dan para turis dari berbagai penjuru dunia. Salah satu daya tarik utama di musim ini adalah mekarnya bunga sakura, yang memberikan pemandangan indah di seluruh negeri. Tahun ini, mekarnya bunga sakura diprediksi akan terjadi pada akhir Maret, dengan perbedaan waktu antara satu daerah dan daerah lainnya.

Dilansir dari Asahi Shimbun pada Sabtu (1/3/2025), bunga sakura di Tokyo diprediksi akan mulai mekar pada 21 Maret. Sementara itu, Fukuoka, Kochi, dan Yokohama diperkirakan akan mengalami mekarnya bunga sakura sehari setelahnya, yakni pada 22 Maret. Prakiraan ini memberikan gambaran bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan sakura dalam perjalanan mereka ke Jepang.

Menurut laporan dari perusahaan peramal cuaca Weather News Inc, mekarnya sakura di Jepang bagian barat dan timur akan mencapai puncaknya sekitar seminggu setelah mulai mekar. Sementara itu, wilayah utara Jepang diperkirakan akan mengalami puncak mekar dalam waktu sekitar lima hari setelah bunga pertama mekar. Hal ini berarti bahwa turis yang ingin mengunjungi berbagai daerah dapat menyesuaikan jadwal perjalanan mereka agar dapat menikmati pemandangan sakura yang sedang dalam masa puncaknya.

Faktor Cuaca Mempengaruhi Mekarnya Sakura

Tahun ini, pertumbuhan kuncup bunga sakura mengalami sedikit keterlambatan dibandingkan dengan tahun lalu akibat cuaca dingin yang lebih parah. Meskipun demikian, dengan prediksi peningkatan suhu pada bulan Maret, mekarnya bunga sakura kemungkinan akan tetap terjadi dalam rentang waktu yang normal di sebagian besar wilayah Jepang bagian barat dan timur. Bahkan, beberapa daerah di wilayah Kanto, termasuk Tokyo, diperkirakan akan mengalami mekarnya bunga sakura sedikit lebih awal dari jadwal yang telah diperkirakan.

Sementara itu, di Jepang bagian utara, mekarnya sakura diperkirakan akan mencapai puncaknya pada akhir April. Hal ini memberikan kesempatan lebih bagi para wisatawan yang ingin menikmati bunga sakura dalam waktu yang lebih lama. Hokkaido, sebagai wilayah paling utara Jepang, menjadi destinasi yang tetap menarik meskipun mekarnya sakura terjadi lebih lambat dibandingkan daerah lainnya.

Prediksi Mekarnya Sakura di Berbagai Wilayah

Selain prakiraan yang dirilis oleh Weather News Inc, Asosiasi Cuaca Jepang juga merilis prediksi mekarnya bunga sakura pada 26 Februari. Menurut laporan tersebut, bunga sakura di Tokyo diperkirakan akan mulai mekar pada 22 Maret, diikuti oleh Fukuoka pada 23 Maret, dan Nagoya pada 25 Maret. Perbedaan waktu mekarnya bunga sakura di berbagai daerah memungkinkan wisatawan untuk mengatur perjalanan mereka dengan lebih fleksibel dan menikmati keindahan bunga sakura di berbagai lokasi.

Mekarnya bunga sakura bukan hanya menjadi fenomena alam yang indah, tetapi juga memiliki makna budaya yang mendalam bagi masyarakat Jepang. Tradisi hanami, yaitu menikmati keindahan bunga sakura sambil berpiknik di bawah pohon sakura, menjadi salah satu kegiatan yang paling dinantikan setiap tahunnya. Baik warga lokal maupun wisatawan sering berkumpul di taman-taman terkenal seperti Ueno Park di Tokyo, Maruyama Park di Kyoto, dan Osaka Castle Park untuk merayakan mekarnya bunga sakura.

Antusiasme Wisatawan dan Tantangan yang Dihadapi

Setiap tahun, musim semi di Jepang menarik jutaan wisatawan yang ingin menikmati pemandangan sakura yang mempesona. Namun, meningkatnya jumlah wisatawan juga menghadirkan berbagai tantangan, terutama terkait dengan kebersihan dan perilaku wisatawan saat menikmati hanami. Beberapa taman dan tempat wisata telah menerapkan peraturan ketat untuk menjaga ketertiban dan kelestarian lingkungan.

Dengan adanya informasi prakiraan mekarnya bunga sakura ini, para wisatawan dapat merencanakan perjalanan mereka dengan lebih baik untuk mendapatkan pengalaman hanami yang optimal. Jepang, dengan segala pesonanya di musim semi, tetap menjadi destinasi impian bagi banyak orang yang ingin menikmati keindahan bunga sakura yang hanya berlangsung dalam waktu singkat setiap tahunnya.

Tags

Terkini