Kilaskini.com - Dalam sejarah Islam, terdapat sepuluh sahabat Nabi Muhammad SAW yang mendapatkan kabar gembira langsung dari Rasulullah bahwa mereka dijamin masuk surga. Mereka dikenal dengan istilah Asharah Mubashsharah, yang artinya "sepuluh orang yang diberi kabar gembira". Sahabat-sahabat ini dikenal tidak hanya karena keimanan yang kuat, tetapi juga pengorbanan mereka dalam mendukung perjuangan Islam sejak masa-masa awal.
Berikut adalah profil singkat dan pelajaran yang bisa kita ambil dari mereka.
1. Abu Bakar Ash-Shiddiq
Abu Bakar Ash-Shiddiq adalah sahabat terdekat Nabi dan juga khalifah pertama setelah wafatnya Rasulullah. Ia terkenal karena keimanan yang teguh, kedermawanan, dan ketulusannya dalam membantu Nabi menyebarkan Islam. Abu Bakar adalah orang pertama yang masuk Islam dari kalangan dewasa dan selalu mendampingi Rasulullah dalam berbagai keadaan, termasuk hijrah ke Madinah. Ketika Nabi mengalami Isra' Mi'raj, Abu Bakar adalah orang yang percaya sepenuhnya tanpa keraguan.
2. Umar bin Khattab
Umar bin Khattab adalah khalifah kedua dalam sejarah Islam. Ia sebelumnya dikenal sebagai musuh Islam yang keras, namun setelah masuk Islam, ia menjadi salah satu pendukung terbesar dakwah Rasulullah. Umar dikenal dengan sifatnya yang tegas dan adil, baik dalam memerintah maupun menegakkan hukum. Di bawah kepemimpinannya, Islam berkembang pesat dan mencapai banyak wilayah baru.
3. Utsman bin Affan
Utsman bin Affan adalah khalifah ketiga dan dikenal dengan kedermawanannya yang luar biasa. Utsman adalah seorang pedagang kaya yang menggunakan hartanya untuk kepentingan umat, termasuk membiayai pembangunan masjid dan memperluas distribusi air di Madinah. Selain itu, Utsman juga dikenal sebagai sosok yang bertanggung jawab dalam pengumpulan dan penulisan Mushaf Al-Qur'an sehingga Al-Qur'an yang kita baca saat ini terjaga keotentikannya.
4. Ali bin Abi Thalib
Ali bin Abi Thalib, sepupu dan menantu Nabi Muhammad, adalah khalifah keempat sekaligus sahabat yang sejak kecil berada di sisi Nabi. Ali dikenal dengan kebijaksanaan, keberanian, serta kepiawaiannya dalam memimpin pasukan Muslim di berbagai pertempuran. Selain itu, Ali juga seorang ahli ilmu yang dihormati dan sering menjadi rujukan dalam urusan hukum Islam.
5. Zubair bin Awwam
Zubair bin Awwam adalah salah satu sahabat yang terkenal sebagai panglima perang yang tangguh. Ia memiliki hubungan darah dengan Nabi karena ibunya, Shafiyyah binti Abdul Muthalib, adalah bibi Rasulullah. Zubair merupakan salah satu dari sahabat pertama yang masuk Islam dan selalu setia mendampingi Nabi dalam berbagai peperangan. Ia juga dikenal karena kesetiaannya dalam membela keadilan.
6. Talhah bin Ubaidillah
Talhah bin Ubaidillah adalah sahabat Nabi yang sangat dermawan dan memiliki peran penting dalam berbagai peristiwa penting Islam, termasuk Perang Uhud. Dalam perang tersebut, Talhah menunjukkan keberaniannya dengan melindungi Nabi dari serangan musuh. Nabi sendiri pernah bersabda bahwa Talhah adalah salah satu sahabat yang dijamin surga atas pengorbanannya yang luar biasa.
7. Abdurrahman bin Auf
Abdurrahman bin Auf adalah salah satu sahabat yang kaya dan sangat dermawan. Ia termasuk dalam golongan sahabat yang pertama-tama masuk Islam. Abdurrahman sering menyumbangkan hartanya untuk kepentingan dakwah dan kaum Muslimin yang membutuhkan, termasuk pada saat perang. Meskipun kaya raya, ia dikenal sangat sederhana dan tak pernah menonjolkan kekayaannya.
8. Sa’ad bin Abi Waqqash
Sa’ad bin Abi Waqqash adalah panglima perang yang terkenal karena perannya dalam menyebarkan Islam ke wilayah Persia. Ia termasuk salah satu sahabat pertama yang masuk Islam dan selalu setia mendukung perjuangan Nabi. Sa’ad juga dikenal sebagai salah satu pemanah terbaik dalam sejarah Islam dan sangat dihormati oleh Rasulullah.
9. Sa’id bin Zaid
Sa’id bin Zaid adalah salah satu dari sepuluh sahabat yang dijamin masuk surga dan terkenal karena keteguhan imannya. Ia ikut berpartisipasi dalam berbagai peperangan penting dalam sejarah Islam. Selain itu, Sa’id juga adalah suami dari Fatimah binti Khattab, saudara perempuan Umar bin Khattab, yang perannya sangat penting dalam membawa Umar kepada hidayah Islam.
10. Abu Ubaidah bin Al-Jarrah
Abu Ubaidah bin Al-Jarrah adalah panglima perang yang sangat dihormati dan dipercaya oleh Nabi Muhammad. Ia dikenal dengan keteguhan iman, kejujuran, dan keberaniannya dalam memimpin pasukan Muslim. Dalam banyak pertempuran penting, Abu Ubaidah memimpin pasukan Muslim dengan kecerdasan strategi yang luar biasa, termasuk dalam Perang Yarmuk. Rasulullah menyebut Abu Ubaidah sebagai “orang kepercayaan umat ini.”
Pelajaran dari 10 Sahabat yang Dijamin Surga
Dari sepuluh sahabat ini, kita dapat mengambil banyak pelajaran tentang keimanan, keteguhan, dan pengorbanan. Mereka adalah contoh nyata bagaimana Islam dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik, sekaligus memperlihatkan pentingnya keikhlasan dalam berjuang di jalan Allah. Kedermawanan, kesederhanaan, dan keteguhan iman mereka adalah teladan yang patut kita renungkan dan amalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai umat Islam, kita diajak untuk meneladani semangat, keberanian, dan pengorbanan mereka dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan. Tidak hanya dalam konteks perang atau kepemimpinan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari, melalui sikap jujur, adil, dan peduli terhadap sesama.**